Lucky Point Lucky Point

Gudang Vs Pergudangan

It all begins with an idea.

Gudang hanya digunakan untuk penyimpanan, dan penyimpanan saja. 

Gudang memiliki dok muatan untuk memuat dan menurunkan barang, tetapi itu biasanya sebatas aktivitas yang berlangsung di gudang. 

Gudang dapat dirancang untuk menerima barang langsung dari kereta api, bandara, atau pelabuhan, dan biasanya dilengkapi dengan derek dan forklift untuk memindahkan dan mengatur barang.

Beberapa gudang dikontrol suhunya, sehingga cocok untuk menyimpan bahan makanan, barang mudah rusak lainnya, dan bahan lainnya termasuk bahan mentah, mengemas makanan, suku cadang, dan banyak lagi. 

Meskipun gudang dapat bermanfaat bagi sebagian bisnis, tidak semua retailer menggunakannya karena gudang lebih cocok untuk mereka yang mencari opsi penyimpanan jangka panjang.

Pergudangan menggambarkan fasilitas yang melayani tujuan menyimpan barang. 

Dalam e-commerce, gudang terutama digunakan untuk menyimpan barang sebagai persediaan untuk memastikan waktu pengiriman singkat dapat terpenuhi. 

Jelas, ada banyak kegunaan lain untuk gudang di luar e-commerce. Bayangkan gudang produksi dengan suku cadang atau gudang untuk dijadikan sebagai buffer antara produksi dan ekspedisi. 

Apa pun penggunaan gudang, semuanya mengikuti prinsip yang sama dari proses masuk-penyimpanan-keluar: barang masuk, disimpan, dan keluar lagi.

Proses inbound adalah proses memasukan barang ke dalam gudang. Proses ini termasuk pemeriksaan barang, pemeriksaan barang retur, pembongkaran dan pelabelan (ulang). 

Proses ini sangat penting karena ketika terjadi kesalahan, akan terjadi informasi stok yang salah dan mungkin akan mengecewakan pelanggan. 

Proses outbound mencakup pekerjaan yang diperlukan untuk mengeluarkan barang dari gudang. Kegiatan ini termasuk pengambilan pesanan, tetapi dapat meluas ke order consolidation, packing, value-added-services, dan banyak lagi. 

Proses outbound sering dilakukan dengan menggunakan daftar kertas tetapi dapat dengan mudah didigitalkan menggunakan barcode scanner. Ada banyak teknologi yang tersedia untuk merampingkan proses outbound, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.

Read More
Lucky Point Lucky Point

Perbedaan Gudang dan Pegudangan

It all begins with an idea.

Familiar dengan istilah gudang atau pergudangan?  Tahukah Anda, walaupun mirip, kedua istilah tersebut tak sama.

Singkatnya, gudang merupakan bangunan yang digunakan untuk menyimpan barang oleh para produsen, importir, eksportir, grosir, dan bisnis transportasi. 

Gudang digunakan untuk penyimpanan, dan penyimpanan saja, Sedangkan pergudangan merupakan aktivitas menyimpan barang yang akan didistribusikan nanti.

Pergudangan adalah bagian penting dari retail supply chain. Pergudangan dan penyimpanan inventory mempengaruhi berbagai aspek mulai dari sumber bahan baku, mengelola inventory secara efisien, hingga mengirimkan pesanan ke pelanggan tepat waktu.

Pergudangan merupakan hal fundamental bagi keberhasilan setiap bisnis yang menjual barang fisik. Pergudangan membantu Anda untuk menyimpan inventory, re-package, dan menggunakan solusi pengiriman eCommerce dalam skala besar.

Artikel ini akan mengulas secara detil fungsi inti pergudangan, kepentingan, manfaat, dan bahkan apa itu gudang.

Gudang

Gudang adalah bangunan yang menyimpan produk untuk penyimpanan, packing, dan persiapan pengiriman. 

Gudang adalah titik pusat yang mengelola aktivitas keluar dan masuk produk. Gudang sangat krusial untuk bisnis apa pun yang menjual barang fisik atau menerima produk grosir. 

Seiring pertumbuhan penjualan bisnis, kebutuhan akan ruang fisik untuk memelihara dan mengemas barang juga meningkat.

Bergantung pada kebutuhan atau preferensi perusahaan, beberapa penyedia layanan dapat menangani tugas terkait gudang yang terpisah. Ada berbagai jenis gudang untuk bisnis yang berbeda, tetapi setiap gudang menyediakan penyimpanan yang aman untuk produk.

Pergudangan

Pergudangan adalah proses menyimpan barang fisik atau persediaan di gudang sebelum dijual atau didistribusikan. 

Gudang akan menyimpan produk secara terorganisir, sehingga memudahkan untuk melacak lokasi barang, kapan barang tiba, sudah berapa lama barang berada di tempat tersebut, dan jumlah yang dimiliki.

Read More